Pesona Bunker Kaliadem Merapi Yogyakarta









YOGYAKARTA, jumpa lagi sob dibulan Mei yang ceria ini. Gimana yang SMA/SMK kemarin lulus nggak? Hasilnya memuaskan apa nggak? Hasil ga penting ya sob, yang penting konvoi muter kota sambil corat coret seragam bareng temen-temen wkwk. Daripada buat yang aneh-aneh, mending uangnya dipake buat jalan-jalan misalnya. Lumayan kan nambah pengalaman sama wawasan, pasti cocok tuh kalo buat ngerayain kelulusan hehe. Okedeh, tema pembekalan kali ini yaitu Bunker Kaliadem Merapi. Tempat ini memiliki pesona yang dramatis, selain bisa melihat view Merapi dari jarak dekat, Anda juga bisa melihat hutan pinus yang mengitari tempat ini. Nah, dari kalian ada yang pernah kesana? Alhamdulillah baru 7 hari yang lalu saya bertapa disana hehe. Bagi Anda yang belum merasakan sejuknya udara disana, segera agendakan sob. Bunker Kaliadem ini terletak di Cangkringan, Sleman, Yogyakarta dan berjarak sekitar 30 km dari pusat kota Yogyakarta. Tempat ini memiliki luas sekitar 25 hektar. Untuk sampai di atas, Anda bisa menggunakan motor atau penyewaan mobil jeep. Jika Anda menggunakan mobil pribadi, Anda akan diberhentikan di bawah dan dianjurkan melanjutkan dengan menyewa mobil jeep yang tersedia dengan harga sekitar  Rp250.000 untuk rute pendek & Rp.650.000 untuk rute panjang dengan maksimal 6 orang. Jadi lebih baik pake motor, selain lebih irit juga praktis hehe. Oh iya, Bunker Kaliadem ini juga terkenal dengan Lava Tour Merapi. Untuk biaya masuk Rp.15.000/orang, jika Anda ingin bebas biaya masuk, usahakan sampai di lokasi kurang dari pukul 06.00 pagi. Jam operasional Bunker sendiri yaitu dari pukul 06.00 - 18.00 WIB. Yang perlu kalian tahu, tempat ini dulunya adalah tempat tinggal Mbah Maridjan, juru kunci Gunung Merapi yang meninggal dunia tahun 2010. Untuk sampai di lokasi, kawan-kawan semua hanya perlu berjalan ke utara mengikuti ruas Jl. Kaliurang, dan setelah 20 km akan ada petunjuk/arah jalan menuju Bunker Kaliadem ini atau kalian juga bisa juga menggunakan GPS. Di sekitar lokasi terdapat banyak warteg, harganya juga tidak terlalu mahal, jadi tidak perlu khawatir jika lapar atau haus. Jika malam hari, Anda akan melihat aktifitas Gunung Merapi yang tidak biasa, yaitu sulfara yang mengepulkan asap dari dalam kawah serta lelehan larva yang berpijar menuruni kubah lava. Tapi, saya sarankan jika sobat ingin berkunjung kesini lebih baik pagi buta. Selain udara yang sejuk, Gunung Merapi terlihat jelas berdiri di depan Anda. Sekian corat coret dari saya, terimakasih. Salam piknik!


Lokasi : Desa Kepuharjo, Cangkringan, Sleman, Yogyakarta. 

baca juga : http://pesonaidn.blogspot.co.id/2018/04/bukit-bintang-yogyakarta.html




















Komentar

Posting Komentar

Artikel Populer

Perawatan Rutin Motor Ninja 150 R/RR/SS (2 tak)

10 Brand Lokal Indonesia Terbaik di Tahun 2020

5 Jenis Tembakau Lokal Yang Cocok Untuk Para Lingtingers

Warung Kopi Merapi "Kopmer" Jogja