Review Film "The Medium", Film Horror Terbaik 2021
Assalamualaikum wr.wb
Kalian pecinta film Horror/Action/Romance? Berapa film yang kalian tonton dalam sehari? Jika kalian mengikuti update film terbaru, pasti kalian tidak asing dengan film horror-thriller yang sedang viral dan jadi perbincangan hangat yaitu "The Medium".
Sebelumnya film The Medium ini perdana tayang di Bucheon International Fantastic Film Festival ke 25 dan diselenggarakan pada 11 Juli 2021. Kemudian ditampilkan secara serempak di bioskop Korea Selatan pada 14 Juli 2021. Banyak yang masih penasaran, apakah film The Medium berdasarkan kisah nyata? Faktanya adalah film The Medium yang digarap Bajong Pisanthanakun adalah mengangkat kisah nyata yang sangat tragis di daerah suku pedalaman Thailand.
Jalan cerita di film ini fokus pada kehidupan Nim (Sawanee Utoomma) dan sekitarnya. Nim diyakini masyarakat sekitar sebagai medium dari roh Ba Yan yang selama ini menjadi penjaga Isan, kawasan di Thailand.
Permasalah mulai memanas ketika Mink (Narilya Gulmongkolpech), keponakan Nim, mulai menunjukkan tanda-tanda yang dirasakan Nim, serta kakaknya Noi (Sirani Yankittikan), ketika hendak dimasuki roh Ba Yan.
Satu hal yang patut disoroti adalah Narilya Gulmongkolpech, pemeran Mink, sangat ciamik menjadi orang yang kerasukan begitu banyak roh. Aktingnya betul-betul membekas di pikiran bahkan setelah keluar dari studio bioskop. Banjong pun seakan semakin menginjak gas jelang akhir film. Ritual mistis dengan penuh mantra, hingga teror penuh darah digelontorkan benar-benar tanpa henti mulai saat itu hingga akhir film.
Namun di saat bersamaan, cerita terasa tak rasional ketika mempertimbangkan aksi kamerawan tim dokumenter dalam mengambil gambar. Bila dipikir-pikir, ada banyak adegan di film ini yang sejatinya terasa mustahil mengambil gambar dalam kondisi seperti dalam cerita, bila mengacu pada gaya dokumenter.
Na Hong-jin pun walau duduk di kursi produser dan pemberi ide cerita, seperti masih meninggalkan jejak dalam film ini. Beberapa bagian The Medium sedikit mengingatkan dengan The Wailing, salah satunya adalah mengenai hal yang diyakini.
Tak hanya itu, begitu banyak pertanyaan yang muncul usai menyaksikan film ini. Beberapa adegan seolah tak dieksplorasi atau dijelaskan lebih lanjut.
Sehingga, saya berharap Na Hong-jin dan Banjong bisa kembali bekerja sama menyiapkan kelanjutan The Medium. Prekuel sepertinya bisa menjadi opsi untuk bisa memperdalam hubungan di antara Nim, Noi serta anggota keluarganya.
Jika Anda merupakan pecinta film Horror & Thriller, film ini sangat cocok dengan selera Anda. Namun jika Anda takut akan adegan pembunuhan dan kekerasan dalam film, saya sarankan Anda tidak menonton film ini, atau Anda bisa menonton dengan ditemani banyak teman Anda. Karena scene dalam film ini benar-benar didominasi oleh kesurupan & pembunuhan tragis oleh roh jahat.
ngeriii kak🙀
BalasHapus